PPSU Bidara Cina bersihkan puing sisa kebakaran kios di Pasar Krenso

 Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Bidara Cina membersihkan puing-puing sisa kebakaran kios di kawasan Pasar Krenso, Jalan Sensus, RT 01/RW 04, Kelurahan Bidara Cina, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur.

Pembersihan dilakukan pascaperistiwa kebakaran yang menghanguskan 12 kios pada Rabu dini hari.

"Hari ini, kami bersama petugas PPSU memberi bantuan untuk mengangkut puing sisa kebakaran yang terjadi pada Rabu dini hari," kata Lurah Bidara Cina Suhartono di Jakarta Timur

Di lokasi kejadian, terlihat warga berdatangan untuk melihat secara langsung bangunan kios yang hangus terbakar.

Sementara para pedagang yang kiosnya hangus terbakar sibuk membersihkan barang-barang yang ludes dilahap si jago merah.

Dalam pembersihan tersebut, petugas PPSU dibantu oleh Satuan Pelaksana (Satpel) Lingkungan Hidup Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur.

"Ada puluhan personel yang kami kerahkan, ada dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) juga," ujar Suhartono.

PPSU bersama unsur terkait menyingkirkan puing, arang, dan material yang berserakan sehingga area di sekitar lokasi kebakaran itu kembali bersih dan aman dilalui warga.

Suhartono menegaskan pembersihan puing-puing itu merupakan bagian dari upaya penanganan cepat pascakejadian aktivitas warga di lingkungan sekitar tidak terganggu.

Sebelumnya, informasi kebakaran itu disampaikan oleh salah satu warga sekitar melalui call center Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta pada Rabu, pukul 01.37 WIB.

Kemudian, pihak Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Timur langsung menuju tempat kejadian perkara bersama satu unit pemadam kebakaran untuk pengerahan awal pada pukul 01.42 WIB.

Sebanyak 15 unit pemadam kebakaran dan sekitar 60 personel diterjunkan untuk memadamkan api yang cepat merembet ke kios lain.

Api diduga berasal dari kompor yang ditinggal menyala oleh pemilik salah satu kios, dan api tersebut merambat cepat ke kios-kios lainnya.

Status kebakaran dinyatakan selesai sekitar pukul 03.18 WIB, dan dilaporkan tidak ada korban jiwa maupun pengungsi.

Akan tetapi, ada 4 kepala keluarga (KK) dengan 10 jiwa yang terdampak langsung akibat kejadian tersebut. Kebakaran itu juga mengakibatkan kerugian sebesar Rp450 juta.